Subscribe Us

Breaking News

Optimalisasi Peran Koperasi Siswa Melalui Program Literasi Kewirausahaan Berbasis Multiple Intelligences dan Young Entrepreneur Leader di SMPN 1 Sumberpucung



FORMOSA NEWS - Sumberpucung, 20 Juni 2025 – Sebanyak 50 siswa dan 3 guru pendamping SMPN1 Sumberpucung mengikuti Seminar Kewirausahaan Koperasi Siswa sebagai Wahana Literasi dan Inovasi Usaha Anak Indonesia pada Kamis (5/6). Kegiatan ini digelar untuk mengoptimalkan peran koperasi siswa melalui pendekatan Multiple Intelligences (MI) dan program Young Entrepreneur Leader (YEL), dengan tujuan meningkatkan kreativitas serta jiwa wirausaha pelajar sekaligus mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) nomor 4 tentang Pendidikan Berkualitas.

Seminar Kewirausahaan di Balai Pertemuan Sekolah

Bertempat di aula utama SMPN1 Sumberpucung, seminar dibuka oleh Kepala Sekolah, Bapak Suparianto, S.Pd., M.Pd. Dalam sambutannya, Beliau menekankan pentingnya pemberdayaan koperasi siswa sebagai laboratorium kewirausahaan dan kontribusinya terhadap SDG 4:

“Koperasi sekolah bukan hanya tempat menabung atau bertransaksi. Dengan literasi kewirausahaan dan teori Multiple Intelligences, kita tidak hanya membuka pintu kreativitas siswa, tapi juga meningkatkan akses dan mutu pendidikan kewirausahaan sesuai SDG 4—Pendidikan Berkualitas untuk Semua.”

Penerapan Multiple Intelligences untuk Ide Inovatif

Narasumber utama, Adrian Hartanto Darma Sanputra, S.E., M.S.A. (Dosen Prodi Akuntansi Departemen Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis), memaparkan konsep MI yang meliputi delapan kecerdasan: linguistik, logika-matematika, spasial, kinestetik, musikal, intrapersonal, interpersonal, dan naturalis. Melalui latihan pendekatan MI, siswa diajak memahami kecerdasan dominan masing‑masing, lalu merancang ide bisnis sesuai potensi:

  • Linguistik: merancang konten pemasaran kreatif dan komunikasi produk
  • Logika-matematika: menyusun sistem pembukuan koperasi
  • Kinestetik: mengembangkan produk kerajinan tangan
  • Interpersonal: membangun jejaring pemasaran bersama

Salah satu peserta, Rina (kelas 8B), mengaku tertantang:

“Aku selama ini suka menulis puisi. Setelah tahu kecerdasan linguistikku, aku ingin coba bikin buku catatan custom yang dipasarkan lewat koperasi.”


Young Entrepreneur Leader: Pelatihan Kepemimpinan Bisnis

Program YEL yang dibawakan oleh Bapak Agus Prasetyo, S.E., memberikan pelatihan praktis tentang kepemimpinan, manajemen tim, serta strategi pasar. Metode simulasi bisnis dan studi kasus diberikan agar siswa belajar mengambil keputusan, menyusun rencana usaha, hingga presentasi pitch project:

  1. Pembentukan Tim Bisnis – 5–7 orang per tim
  2. Penyusunan Business Model Canvas
  3. Simulasi Penjualan dan Evaluasi

Guru pendamping, Ibu Ratna Dewi, menyatakan antusias:

“Melalui YEL, siswa tidak hanya belajar teori, tetapi langsung praktik. Ini membangkitkan percaya diri dan inisiatif mereka untuk berwirausaha sejak dini.”

Rencana dan Pelaksanaan Bazar Sekolah

Sebagai tindak lanjut, koperasi siswa telah menyelenggarakan Bazar Kewirausahaan pada tanggal Senin hingga Rabu, 16–18 Juni 2025. Acara ini menampilkan beragam produk hasil kreasi siswa berdasarkan kecerdasan dominan mereka dan dilengkapi workshop pendukung:

  • Stand Pameran Produk: kerajinan tangan, kuliner, dan merchandise custom
  • Workshop Finansial: pengelolaan modal dan arus kas koperasi
  • Sesi Digital Marketing: strategi promosi lewat media sosial

Kontribusi terhadap SDGs 4

Melalui program literasi kewirausahaan dan kegiatan koperasi berbasis MI dan YEL, SMPN1 Sumberpucung secara langsung mendukung Target 4.4 SDGsmengembangkan keterampilan relevan untuk pekerjaan, kewirausahaan, dan kepewujudan nilai tambah.

Dengan sinergi koperasi, Multiple Intelligences, dan program Young Entrepreneur Leader, SMPN1 Sumberpucung optimis menyiapkan generasi yang tidak hanya unggul secara akademik namun juga kreatif, mandiri, dan berjiwa wirausaha, sejalan dengan semangat SDG 4: Pendidikan Berkualitas untuk Semua.

Tidak ada komentar