Viral! Bendera One Piece Jadi Simbol Protes Jelang 17 Agustus
![]() |
Illustrasi gambar, sumber: Gemini Ai |
FORMOSA NEWS - Jakarta, 4 Agustus 2025 – Menjelang peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia, fenomena unik mencuat di berbagai daerah. Warga Indonesia ramai-ramai mengibarkan bendera bergambar tengkorak dengan topi jerami, ikon dari kelompok bajak laut dalam anime dan manga Jepang One Piece. Bendera yang dikenal sebagai “Jolly Roger Topi Jerami” itu berkibar di depan rumah, kendaraan, hingga beberapa titik publik, berdampingan atau bahkan lebih tinggi dari bendera Merah Putih.
Gerakan ini awalnya muncul dari media sosial, khususnya di platform X dan Instagram, sejak akhir Juli 2025. Dalam berbagai unggahan, warganet menyampaikan bahwa pengibaran bendera tersebut merupakan bentuk kritik terhadap kondisi politik dan ekonomi dalam negeri. Sebagian menyebutnya sebagai simbol "perlawanan damai rakyat" dan ekspresi ketidakpuasan terhadap pemerintah yang dianggap gagal memperjuangkan keadilan sosial dan kesejahteraan rakyat.
Fenomena ini dengan cepat menarik perhatian publik. Tagar seperti #BenderaTopiJerami dan #MerahPutihBerkibar ramai di dunia maya. Sejumlah tokoh publik, seniman, dan mahasiswa turut mengunggah foto mereka mengibarkan bendera One Piece sebagai bentuk dukungan terhadap gerakan tersebut.
Namun aksi tersebut memicu kontroversi. Wakil Ketua DPR RI dari Fraksi Gerindra mengecam keras pengibaran bendera fiksi tersebut. Ia menyebut tindakan itu sebagai "pelanggaran terhadap etika kebangsaan" dan "upaya terorganisir untuk melecehkan simbol negara". Ia juga mendesak kepolisian dan aparat penegak hukum untuk menindak para pelaku yang mengibarkan bendera selain Merah Putih, apalagi jika dikibarkan sejajar atau lebih tinggi.
Berbeda dengan sikap tersebut, politisi dari PDI Perjuangan menyatakan bahwa pengibaran bendera One Piece harus dilihat dalam konteks kebebasan berekspresi. Ia menegaskan bahwa selama tidak ada unsur penghinaan terhadap lambang negara atau ajakan makar, gerakan ini justru menunjukkan adanya ruang demokrasi yang hidup. "Ini ekspresi budaya yang menyuarakan keresahan sosial. Pemerintah sebaiknya mendengar, bukan langsung memukul rata dengan pelanggaran," ujarnya.
Menko Polhukam Budi Gunawan memberikan tanggapan netral namun tegas. Ia mengingatkan masyarakat agar tetap menjunjung tinggi martabat simbol negara. Dalam pernyataan pers di Istana, ia mengutip Pasal 24 Undang-undang Nomor 24 Tahun 2009, yang melarang pengibaran bendera lain sejajar atau lebih tinggi dari Merah Putih. Ia juga mengingatkan bahwa pelanggaran terhadap aturan tersebut bisa dikenai sanksi hukum berupa pidana penjara atau denda.
Fenomena ini bahkan diliput media internasional. Media Spanyol Meristation menyebut gerakan bendera One Piece di Indonesia sebagai “ancaman simbolik terhadap otoritas negara”, sementara media Jepang OtakuNews Asia menilai gerakan tersebut sebagai "bentuk protes masyarakat modern yang menggunakan elemen budaya pop untuk menyampaikan pesan politik."
Di tengah perdebatan, sebagian masyarakat tetap melanjutkan pengibaran bendera bajak laut itu sebagai bentuk ekspresi. Beberapa komunitas anime dan penggemar One Piece menggelar aksi damai di ruang publik dengan mengenakan atribut karakter favorit mereka dan membawa spanduk bertuliskan “Kami Cinta Indonesia, Tapi Kami Butuh Didengar.”
Hingga saat ini belum ada tindakan tegas dari aparat kepolisian terhadap para pengibar bendera One Piece, meskipun beberapa lokasi telah dibubarkan oleh Satpol PP karena dianggap tidak memiliki izin keramaian.
Fenomena ini mencerminkan dinamika sosial yang semakin kompleks, di mana budaya populer digunakan sebagai medium untuk menyampaikan pesan sosial dan politik. Menjelang 17 Agustus, peristiwa ini menjadi pengingat bahwa makna kemerdekaan tidak hanya berkisar pada upacara dan simbol formal, melainkan juga pada ruang kebebasan warga negara untuk menyuarakan suara hati mereka.
Viral! Bendera One Piece Jadi Simbol Protes Jelang 17 Agustus
Reviewed by Alya Medvi
on
Senin, Agustus 04, 2025
Rating: 5

Tidak ada komentar