Subscribe Us

Breaking News

Metode Kombinasi Tingkatkan Literasi di Kelas V SD Inpres Langawai

 Gambar Pojok Literasi Kelas V


FORMOSA NEWS - Heronimus Lanbertus Da Costa, guru CPNS di SD Inpres Langawai Kecamatan Palue Kabupaten Sikka, berhasil meningkatkan kemampuan literasi siswa melalui penerapan metode pembelajaran kombinasi di kelas V. Inisiatif ini dilakukan sebagai bentuk aktualisasi untuk menjawab permasalahan rendahnya kemampuan membaca cepat yang memengaruhi pemahaman siswa terhadap materi pelajaran.

Dalam pelaksanaan kegiatan aktualisasi ini, Da Costa melakukan berbagai strategi. Ia memulai dengan berkonsultasi dengan kepala sekolah selaku mentor, menyusun rencana kegiatan, serta mendapatkan persetujuan pelaksanaan. Rangkaian kegiatan dimulai dengan pembuatan pojok literasi dan pohon baca di dalam kelas secara kolaboratif bersama siswa dan rekan guru. Langkah ini dilanjutkan dengan pelaksanaan gerakan literasi 15 menit sebelum pembelajaran dimulai, di mana siswa membaca buku dan menceritakan kembali isi bacaan serta menuliskan pokok pikiran untuk ditempelkan di pohon baca.

Da Costa juga mengadakan kunjungan ke perpustakaan sekolah guna menumbuhkan minat baca siswa. Selain itu, diberikan tambahan jam pelajaran kepada siswa yang belum mampu membaca cepat, dengan seizin kepala sekolah dan orang tua. Evaluasi kegiatan dilakukan melalui pengisian kuesioner oleh siswa untuk menilai efektivitas pelaksanaan kegiatan. Terakhir, laporan kegiatan disusun dengan melibatkan mentor dan dokumentasi lengkap seluruh proses aktualisasi.

Gambar Bekerjasama Membuat Pojok Literasi

Selama 30 hari pelaksanaan, seluruh kegiatan mengintegrasikan nilai-nilai dasar ANEKA: Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu, dan Anti Korupsi. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan motivasi dan keterampilan membaca siswa. Para siswa menjadi lebih antusias dalam kegiatan literasi dan mampu memahami isi bacaan dengan lebih baik.

Kegiatan aktualisasi ini menjadi rekomendasi penting bagi sekolah, guru, dan orang tua. Sekolah diharapkan dapat melanjutkan program literasi seperti pohon baca dan kunjungan perpustakaan secara berkelanjutan. Para guru diimbau meneruskan pendekatan kombinasi untuk mendorong peningkatan literasi. Sedangkan orang tua diharapkan berperan aktif dalam membimbing anak dalam kegiatan membaca di rumah.

Melalui pendekatan yang terstruktur dan kolaboratif, Heronimus Lanbertus Da Costa menunjukkan bahwa dengan metode kombinasi yang tepat, peningkatan literasi siswa dapat dicapai secara efektif dan berkelanjutan di lingkungan sekolah dasar.

Tidak ada komentar