Tema yang dibahas antara lain dinamika dan tren industri pemasaran, media, dan komunikasi di tengah revolusi teknologi dan perkembangan pesat kecerdasan buatan (AI).
Event APMF ini ajangnya berkumpul para stakeholder di dunia pemasaran, kreatif, dan media. Ini merupakan ajang Asia Pasifik. Indonesia ingin supaya menjadi center of excellence di marketing dan media di Asean ataupun di Asia Pasific yang dipusatkan di Bali.
Melalui tema “Make Your Mark”, APMF 2024 mengajak para peserta untuk membangun legacy berkelanjutan yang berdampak di tengah dinamika industri dan perilaku konsumen yang terus berubah.
“Setiap individu berperan penting dalam membentuk masa depan industri dan tidak bisa sekedar berfokus pada kesuksesan jangka pendek. Tema ini merupakan seruan untuk memanfaatkan potensi optimal masing-masing, berkontribusi pada kebaikan bersama, danmenginspirasi perubahan positif untuk kemajuan industri,” tambah Co-Chairwoman of APMF, Devi Attamimi.
Selaras dengan semangat tersebut, lebih dari 75 pembicara di sesi konferensi dan APMF Lab turut menggaungkan pentingnya berinovasi dengan strategi yang kreatif, inovatif, serta berpusat pada pengalaman konsumen.
Jajaran pembicara kelas dunia tersebut termasuk Digital Anthropologist Brian Solis, Deputy President Director BCA Armand Hartono, Founder Hakuhodo Kettle Kentaro Kimura, dan Chief Revenue Officer 88Rising Mike Chuthakieo.
Sehari sebelumnya, para pembicara ternama dari sesi APMF Lab turut membekali peserta dengan pembelajaran praktis dan studi kasus yang relevan untuk dapat meninggalkan pendekatan konsumen dan promosi brand yang berkesan, di antaranya Founding Partner Futureproof TMT Scott Thomson, President Director SMESCO Leonard Theosabrata, danCo-Founders Bapak2ID Nuang2000 dan James jan Markus.
Event APMF ini ajangnya berkumpul para stakeholder di dunia pemasaran, kreatif, dan media. Ini merupakan ajang Asia Pasifik. Indonesia ingin supaya menjadi center of excellence di marketing dan media di Asean ataupun di Asia Pasific yang dipusatkan di Bali.
Melalui tema “Make Your Mark”, APMF 2024 mengajak para peserta untuk membangun legacy berkelanjutan yang berdampak di tengah dinamika industri dan perilaku konsumen yang terus berubah.
“Setiap individu berperan penting dalam membentuk masa depan industri dan tidak bisa sekedar berfokus pada kesuksesan jangka pendek. Tema ini merupakan seruan untuk memanfaatkan potensi optimal masing-masing, berkontribusi pada kebaikan bersama, danmenginspirasi perubahan positif untuk kemajuan industri,” tambah Co-Chairwoman of APMF, Devi Attamimi.
Selaras dengan semangat tersebut, lebih dari 75 pembicara di sesi konferensi dan APMF Lab turut menggaungkan pentingnya berinovasi dengan strategi yang kreatif, inovatif, serta berpusat pada pengalaman konsumen.
Jajaran pembicara kelas dunia tersebut termasuk Digital Anthropologist Brian Solis, Deputy President Director BCA Armand Hartono, Founder Hakuhodo Kettle Kentaro Kimura, dan Chief Revenue Officer 88Rising Mike Chuthakieo.
Sehari sebelumnya, para pembicara ternama dari sesi APMF Lab turut membekali peserta dengan pembelajaran praktis dan studi kasus yang relevan untuk dapat meninggalkan pendekatan konsumen dan promosi brand yang berkesan, di antaranya Founding Partner Futureproof TMT Scott Thomson, President Director SMESCO Leonard Theosabrata, danCo-Founders Bapak2ID Nuang2000 dan James jan Markus.
APMF Lab merupakan salah satukegiatan yang dinantikan kehadirannya setelah absen selama 6 tahun.
Bagi content creator Andovi da Lopez yang telah menjadi pembicara kedua kali di APMF, pengalamannya kali ini tidak kalah berkesan dibandingkan tahun sebelumnya.
Bagi content creator Andovi da Lopez yang telah menjadi pembicara kedua kali di APMF, pengalamannya kali ini tidak kalah berkesan dibandingkan tahun sebelumnya.
APMF 2024 memberikan wawasan berharga bagi saya sebagai pelaku kreatif. Suasananya yang inspiratif dan kolaboratif memungkinkan pembicara dan peserta untuk saling bertukar ide dan pengalaman mengenai cara berinovasi dan beradaptasi.
Editor : Muti Amanda Chairiyah
Posting Komentar
0Komentar