Menteri Keuangan menyatakan bahwa kebijakan ini diperlukan untuk menjaga stabilitas ekonomi dan mendorong pertumbuhan jangka panjang. "Kami memahami bahwa beberapa kebijakan ini mungkin tidak populer, tetapi ini adalah langkah yang diperlukan untuk memastikan kesehatan fiskal negara," kata Menteri Keuangan.
Reaksi dari berbagai kalangan bervariasi. Beberapa ekonom memuji langkah ini sebagai upaya yang berani untuk mengatasi masalah struktural dalam perekonomian. Namun, beberapa kelompok masyarakat, terutama yang terdampak langsung oleh pengurangan subsidi, mengungkapkan kekhawatiran mereka. "Kami berharap pemerintah juga mempertimbangkan dampak sosial dari kebijakan ini dan menyediakan bantuan bagi yang membutuhkan," ujar seorang perwakilan serikat buruh.
Pemerintah berjanji akan terus memantau situasi dan menyesuaikan kebijakan sesuai dengan perkembangan ekonomi dan kebutuhan masyarakat.
Posting Komentar
0Komentar